Minggu, 08 Juni 2014

RESENSI (TUGAS 6)



Pengertian Resensi 
Resensi berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata kerja revidere atau recensere. Artinya melihat kembali, menimbang, atau menilai. Secara singkat, resensi ialah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya.

Tujuan Resensi
A) Memberikan informasi atau pemahaman yang komprehensif (mendalam) tentang apa yang tampak dan terungkap dalam suatu karya.
B) Memberikan gambaran kepada masyarakat apakah karya yang diresensi itu merupakan suatu karya yang bermutu atau tidak.
C) Memberikan gambaran kepada masyarakat apakah buku itu layak untuk dibaca.

Unsur - Unsur Resensi
Didalam sebuah resensi karya sastra terdapat dua macam unsur, yaitu :
A) Unsur Intrinsik
yaitu unsur yang membangun cerita karya sastra yang berasal dari dalam. Contohnya : Tokoh, Perwatakan, Tema, Alur, Gaya Bahasa, Sudut Pandang, Amanat, Latar.
B) Unsur Ekstrinsik
yaitu unsur yang membangun cerita karya sastra yang berasal dari luar. Contohnya : Latar belakang kehidupan pengarang, Pandangan hidup pengarang, Situasi sosial.

Fungsi Resensi
Resensi buku mempunyai berbagai fungsi. Dilihat dari subyek penggunanya, Saryono (1997:58—59) membagi menjadi empat fungsi resensi, yaitu :
A) Fungsi resensi bagi penulis buku
Resensi buku dapat berfungsi untuk mendapatkan balikan dan saran tentang buku yang ditulisnya, memperoleh sejauh mana sambutan masyarakat terhadap buku yang ditulisanya, dan penerimaan atas buku yang ditulisnya.
B) Fungsi resensi bagi penerbit
Resensi buku berfungsi untuk memperkenalkan buku-buku yang diterbitkannya, memperhatikan sambutan dan penerimaan masyarakat atas buku yang diterbitkannya (unsur promosi), dan mendapatkan balikan dan saran demi kebaikan buku yang diterbitkannya.
C) Fungsi resensi bagi penerbit media massa
Resensi buku dimanfaatkan sebagai berita khas yang memberikan informasi cukup cermat,teliti, memadai, dan menarik pembaca.
D) Fungsi resensi bagi pembaca khusus dan umum.

Beberapa Hal yang Terdapat Dalam Resensi
Dibawah ini terdapat beberapa hal yang terdapat di dalam sebuah resensi karya sastra :
A) Judul Resensi
B) Data/Identitas Karya Sastra
C) Isi Resensi
D) Kekurangan & Kelebihan
E) Penutup
Terdapat perbedaan saat pemuatan data atau identitas karya sastra yang diresensi, seperti pada resensi buku data yang tercantum ialah seperti berikut ini: judul buku, penulis & penerjemah (jika buku itu berupa terjemahan dari bahasa asing), nama penerbit, cetakan, tahun terbit, tebal buku & jumlah halaman. Pada drama/film maka data untuk resensinya adalah berupa: judul drama/film, penulis, sutradara, genre, pemain, penyunting & penerjemah, tahun terbit, penerbit.

Sasaran Penilaian Resensi
Pokok-pokok yang dapat dijadikan sasaran-sasaran penilaian (isi dari sebuah resensi) adalah
A) Latar belakang
Menyajikan latar belakang penulisan buku yang diresensi. Resensator dapat juga mengemukakan tema buku, tujuan yang ingin dicapai penulis buku, atau gambaran umum isi buku.
B) Identitas buku
Identitas buku mencangkup judul, nama penulis, nama penerbit, kota tempat terbit dan informasi lain yang dirasa perlu (misal ditambahkan ketebalan buku, gambar sampulnya).
C) Macam atau jenis buku
Resensator mengemukakan jenis buku, apakah fiksi atau non fiksi.
D) Kepengarangan
Kepengarangan adalah bentuk penyajian buku, misalnya cara menganalisis masalah yang dilakukan oleh pengarang, cara menyusun kesimpulan, serta gaya bahasa pengarang. Pada bagian ini dapat ditampilkan keunggulan pengarang.
E) Kelebihan dan Kelemahan
Untuk keunggulan buku, membahas kerangka buku, hubungan antara satu bagian dengan bagian yang lain. Apakah hubungan terebut harmonis, jelas, dan memperlihatkan perkembangan yang masuk akal, Apakah ada hubungan sebab akibat antarbagian. Penilaian di sini juga bisa mengemukakan daya tarik buku, keistimewaan buku, kelebihan buku dibanding buku (sejenis) yang lain.
Untuk kelemahan buku, setiap buku pasti ada kelemahannya. Ketika menyampaikannya harus mengemukakan secara objektif apa saja kelemahan dari buku yang diresensinya.
F) Ikhtisar
Ikhtisar atau ringkasan isi buku mudah dipahami pembaca, sebaiknya struktur yang digunakan mudah diikuti dan dengan bahasa yang baku, jelas, dan komunikatif.
G) Nilai buku
Merupakan kesimpulan kualitas buku berdasarkan keunggulan dan kelemahan yang telah dibahas. Pada bagian ini juga mengemukakan pendapat resensator tentang baik-tidaknya isi buku, perlu-tidaknya dibaca, fungsinya bagi pembaca tertentu.

Langkah-Langkah Membuat Resensi

Ketika melakukan kegiatan meresensi, harus memperhatikan langkah-langkah meresensi buku sebagai berikut :
A) Penjajakan atau pengenalan terhadap buku yang diresensi (Mulai dari tema buku yang diresensi yang disertai deskripsi isi buku, Siapa yang menerbitkan buku, Kapan dan dimana diterbitkan buku, Tebal (jumlah bab dan halaman), Format, Harga, Siapa pengarangnya : nama, latar belakang pendidikan, reputasi dan prestasi, buku atau karya apa saja yang ditulis, hingga mengapa ia menulis buku itu, Buku itu termasuk golongan buku yang mana: ekonomi, teknik, politik, pendidikan, psikologi, sosiologi, filsafat, bahasa, atau sastra).
B) Membaca buku yang akan diresensi secara komprehensif, cermat, dan teliti. Peta permasalahan dalam buku itu perlu dipahami secara tepat dan akurat.
C) Menandai bagian-bagian buku yang diperhatikan secara khusus dan menentukan bagian-bagian yang dikutip untuk dijadikan data.
D) Membuat sinopsis atau intisari dari buku yang akan diresensi.
E) Menentukan sikap dan menilai hal-hal berikut.

Contoh Resensi


Judul : Twilight
Jenis Buku : Novel
Genre : Fiksi – Fantasi
Pengarang : Stephanie Meyer
Penerbit : PT.Gramedia Pustaka Utama
Bahasa : Indonesia
Dimensi Buku (P x L) : 13,5 x 20 cm
Tebal Buku  : 520 halaman
Tahun Terbit : 5 0ktober 2005
Harga Buku : Rp. 60.000

Twilight adalah novel roman karya Stephanie Meyer yang berkisah tentang hubungan asmara antara vampir dan manusia. Novel ini telah diadaptasi dalama bentuk layar lebar dengan judul yang sama. Novel ini menceritakan tentang Bella Swan seorang gadis asal Arizona yang pindah ke Forks  untuk tinggal bersama ayahnya. Bella mendapat banyak perhatian dari pemuda dan teman – teman baru di sekolah barunya.
Bella mulai mengenal Edwar Cullen pada hari pertama sekolahnya, namun tidak ada sambutan hangat yang diberikan oleh Edward kepada Bella. Bella yang tidak mengerti mengenai Edward Cullen serta kemampuan – kemampuan mistisnya bertanya kepada sahabatnya Jacob Black. Bella pun mengetahui bahwa sesungguhnya Edward adalah seorang vegetarian vampir, mereka tidak memangsa manusia namun memangsa hewan. Edward dan Bella mulai saling terbuka dan mereka jatuh cinta.
Hubungan mereka diuji ketika datang vampir dari suku lain ingin memangsa Bella. James ingin memangsa bella, namun hal itu digagalkan oleh keluarga Cullen. Mereka sudah menganggap Bella sebagai bagian dari keluarga Cullen, sehingga mereka melakukan berbagai usaha untuk menyelamatkan Bella. Setelah kembali ke Forks, Bella dan Edward menghadiri pesta prom nite. Bella mengungkapkan keinginannya untuk menjadi seorang vampir tetapi Edward menolaknya.


Kelebihan:
Banyak hal yang menarik yang diceritakan dalam novel ini. Kisah cinta yang tulus, cinta sejati dan romantis. Berbagai karakter tokoh digambarkan dalam novel tersebut. Dimana setiap tokoh masing-masing mempunyai peran dan bakat kelebihan yang unik. Cerita novel ini berkaitan dan bagus. Suasana yang digambarkan dalam novel ini jelas, sehingga para pembaca dapat dengan mudah berimajinasi melalui cerita yang dikisahkan.

Kekurangan:
Dalam novel ini tidak diceritakan sudut pandang tokoh Edward.

Kesimpulan:
Dalam cerita novel Breaking Dawn, dapat disimpulkan bahwa mencintai memang membutuhkan sebuah pengorbanan yang tidak punya pilihan untuk dihindari walaupun menyangkut nyawa.

Biografi Penulis:
Stephanie Meyer terlahir dengan nama Stephanie Morgan pada 24 Desember 1973. Meyer adalah seorang penulis dari Amerika. Meyer mulai melambung menulis novel laris, TWILIGHT pada 2005. Novel ini menjadi populer, bahkan telah diterjemahkan hingga 37 bahasa lain dan telah terjual lebih dari 40 juta copy diseluruh dunia. Berkat TWILIGHT, Meyer mendapatkan beberapa penghargaan. Di antaranya dari New York Times sebagai Editor’s Choice, Amazon.com sebagai Best Book of The Decade…So Far. Novel laris ini akhirnya diadaptasi menjadi sebuah film. Dibintangi Robert Pattinson dan Kristen Stewart, film yang tidak diproduksi oleh major label Hollywood menjadi film box ofice.



Sumber :
id.wikipedia.org/wiki/Twilight (novel)