Pengertian
Organisasi
Menurut para
ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut :
Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola
hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan
mengejar tujuan bersama
James D. Mooney mengemukakan
bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai
tujuan bersama
Chester I. Bernard berpendapat
bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang
dilakukan oleh dua orang atau lebih
Stephen P. Robbins menyatakan
bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara
sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja
atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau
sekelompok tujuan.
Definisi Secara Umum,
organisasi dapat diartikan sebagai sebuah sistem yang terdiri dari sekelompok
individu yang melalui suatu hierarki sistematis dalam pembagian kerja dalam
rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara structural dan sistematis.
Macam-Macam Organisasi
UN
= United Nation = PBB (1945)
UNICEF = United Nations International
Childrens Emergency Fund (1946), namun namanya diganti setelah thn 1953
menjadi: United Nations Children’s Fund.
UNESCO = the United Nations
Educational, Scientific and Cultural Organization (16 November 1945)
UNCHR
= United Nations Commission on Human Rights (2006)
UNHCR
= Uited Nations High Commissioner for Refugees (14 Desember 1950)
UNDPR
= The United Nations Division for Palestinian Rights (2 Desember 1977)
UNSCOP = The United Nations Special
Committee on Palestine (May 1947, oleh 11 negara)
WHO
= World Health Organization (7 April 1948)
IMF
= International Monetary Fund (Juli 1944, 180 negara)
NATO
= North Atlantic Treaty Organisation (4 April 1949)
NGO = Non-Governmental Organizations
(Dalam bahasa Indonesia Lembaga Swadaya Masyarakat – LSM, yg didirikan oleh perorangan atau per-group dan tdk terikat oleh pemerintah.
(Dalam bahasa Indonesia Lembaga Swadaya Masyarakat – LSM, yg didirikan oleh perorangan atau per-group dan tdk terikat oleh pemerintah.
GREENPEACE (40 negara, dari Europe,
State of America, Asia, Africa dan Pacific, semenjak 1971).
AMNESTY International (1961,
memiliki sekitar 2,2 juta anggota, dari 150 negara, organisasi yg membantu
menghentikan penyelewengan/pelecehan hak azasi manusia)
WWF = the World Wildlife Fund (1985,
Memiliki hampir 5 juta pendukung, distribusi dari lima benua, memiliki
perkantoran/perwakilan di 90 negara).
G8 = Group of Eight, kelompok negara
termaju di dunia. Sebelumnya G6 pd thn 1975, kemudian dimasuki oleh Kanada 1976
(Perancis, Jerman, Italia, Jepang, Britania Raya, Amerika Serikat, Kanada dan
Rusia (tidak ikut dalam seluruh acara), serta Uni Eropa.
EU
= The European Union (27 negara anggota, 1 november 1993)
DANIDA = Danish International
Development Assistance (Organisasi yg memberikan bantuan kepada negara2 miskin,
pengungsi, bencana alam)
ICRC = International Committee of
the Red Cross (1863) = Palang Merah, gerakan bantuan kemanusiaan saat bencana
alam atau peperangan.
OPEC = Organization of the Petroleum
Exporting Countries (1960, anggota 13 negara, termasuk Indonesia)
ASEAN = Association of Southeast
Asian Nations = Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (PERBARA) ( Dibentuk 8
Agustus 1967, memiliki 10 negara anggota, Timor Leste dan Papua new Guinea
hanya sebagai pemantau, dan masih mempertimbangkan akan menjadi anggota)
Bagan Organisasi
1.Manager directur
Tugas
:
- Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif
- Menawarkan visi dan imajinasi
di tingkat tertinggi (biasanya bekerjasama dengan MD atau CEO)
- Memimpin rapat umum, dalam hal:
untuk memastikan pelaksanaan tata-tertib; keadilan dan kesempatan bagi semua
untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu per item masalah;
menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus; menjelaskan
dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan
- Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam
hubungannya dengan dunia luar
- Memainkan bagian terkemuka dalam menentukan
komposisi dari board dan sub-komite, sehingga tercapainya keselarasan dan
efektivitas
- Mengambil keputusan sebagaimana didelegasikan
oleh BOD atau pada situasi tertentu yang dianggap perlu, yang diputuskan, dalam
meeting-meeting BOD.
- Menjalankan tanggung jawab dari direktur
perusahaan sesuai dengan standar etika dan hukum, sebagai referensi dalam …
(apapun standar dokumen kebijakan direktur yang mungkin Anda gunakan)
2.Sekretaris
:: Tugas rutin. Meliputi pengetikan,
making call, menerima tamu, korespondenci,
filling, surat menyurat.
::
Tugas instruksi. Meliputi penyusunan jadwal perjalanan, making
appointment, keuangan, persiapan dan
penyelenggaraan rapat, arrange schedule.
::
Tugas kreatif. Meliputi pembuatan formulir telepon, dokumentasi,mengirim ucapan
kepada klien, mengatur ruang kantor pimpinan.
3.General manager
Tugas
:
1. Mengelola
2. Orang yang menjalankan proses
agar visi misi tercapai
3. Mempertahankan kelangsungan
tujuan
4. Fokus pada sistem
5. Bergantung kepada pengawasan
6. Melihat jangka pendek
7. Melihat hasil
8. Meniru sesuatu
9. Menerima status quo
10.Pelaksana
11.Melakukan hal-hal dengan benar
12. Mengandalkan pada kekuasaaan
13. Penguasa
14. Bertanggung
jawab pada atasan
15. Mengatur
langkah menuju tujuan
16. Orang yang
diberi kuasa mengatur segala sesuatu agar berjalan lancar.
4.Maintenance Manager
Tugasnya memperbaiki
system control
5.Finance Manager
Tugasnya
mengatur keuangan suatu perusahaan
6. Construction
Manager
Tugas :
1.
Bekerjasama dengan owner proyek dan
perencana mulai dari tahap pra
selesainya proyek, bertugas sebagai pimpinan tim Pada tahap desain.
2.
Mengajukan beberapa alternatif hasil
disain dan rencana kontruksi termasuk analisa dampak-dampaknya terhadap biaya
dan waktu.
3.
CM mengawasi pelaksanaan dari keputusan
yang telah d’sepakati bersamaagar
melampaui budget atau melebihi waktu yang telah d’rencanakan.
7.Supervisor
Tugasnya memastikan anak buah kerja dgn bener dan
penanggung jawab, sebagai koordinator unit kerja
Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Organisasi
Faktor perubahan
dapat terjadi karena 2 faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal.
Faktor
internal
adalah segala keseluruhan
faktor yang ada di dalam organisasi dimana faktor tersebut dapat mempengaruhi
organisasi dan kegiatan organisasi.
Adalah penyebab perubahan
yang berasal dari dalam organisasi yang bersangkutan, yang dapat berasal dari
berbagai sumber.
Problem yang sering timbul
berkaitan dengan hubungan sesama anggota organisasi pada umumnya menyangkut
masalah komunikasi dan kepentingan masing-masing anggota.
Proses kerja sama yang
berlangsung dalam organisasi juga kadang-kadang merupakan penyebab dilakukannya
perubahan. Problem yang timbul dapat menyangkut masalah system kerjasamanya dan
dapat pula menyangkut perlengkapan atau peralatan yang digunakan. Sistem kerja
sama yang terlalu birokratis atau sebaliknya dapat menyebabkan suatu organisasi
menjadi tidak efisien. System birokrasi (kaku) menyebabkan hubungan antar
anggota menjadi impersonal yang mengakibatkan rendahnya semangat kerja dan pada
gilirannya produktivitas menurun, demikian sebaliknya. Perubahan yang harus
dilakukan akan menyangkut struktur organisasi yang digunakan.
Contoh
faktor internal :
>>Perubahan kebijakan lingkungan
>>Perubahan tujuan
>>Perluasan wilayah
operasi tujuan
>>Volume kegiatan
bertambah banyak
>>Sikap dan perilaku dari
para anggota organisasi
Faktor
eksternal
adalah
segala keseluruhan faktor yang ada di luar organisasi yang dapat mempengaruhi
organisasi dan kegiatan organisasi. Beberapa factor tersebut antara lain :
Politik, Hukum , Kebudayaan, Teknologi, Sumber alam, Demografi dan sebagainya.
Adalah
penyebab perubahan yang berasal dari luar, atau sering disebut lingkungan.
Organisasi bersifat responsive terhadap perubahan yang terjadi di
lingkungannya. Oleh karena itu, jarang sekali suatu organisasi melakukan
perubahan besar tanpa adanya dorongan yang kuat dari lingkungannya. Artinya,
perubahan yang besar itu terjadi karena lingkungan menuntut seperti itu.
Beberapa penyebab perubahan organisasi yang termasuk faktor ekstern adalah
perkembangan teknologi, faktor ekonomi dan peraturan pemerintah.
Contoh
faktor eksternal :
>> Politik
>> Hukum
>>Kebudayaan
>>Teknologi
>>Sumber daya alam
>>Demografi
>>Sosiologi
Pengertian
Efisien dan Efektif
EFISIEN
Sedangkan arti kata efisien menurut kamus besar bahasa
Indonesia yaitu tepat atau sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu
(dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya), mampu menjalankan tugas
dengan tepat dan cermat, berdaya guna, bertepat guna. Sedangkan definisi dari
efisien yaitu penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian hasil yang
optimum. Efisiensi menganggap bahwa tujuan-tujuan yang benar telah ditentukan
dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk mencapai
tujuan-tujuan tersebut. Efisiensi hanya dapat dievaluasi dengan
penilaian-penilaian relatif, membandingkan antara masukan dan keluaran yang
diterima. Misalnya suatu pekerjaan dapat dikerjakan dengan cara A dan cara B.
Untuk cara A dapat dikerjakan selama 1 jam sedangkan cara B dikerjakan dengan
waktu 3 jam. dengan begitu dengan cara A (cara yang benar) baru bisa dikatakan
cara yang efisien bila dibandingkan dengan cara B.
EFEKTIF
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, Kata efektif berarti
ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya, kesannya); manjur atau mujarab (tt obat);
dapat membawa hasil; berhasil guna (tt usaha, tindakan); mulai berlaku (tt
undang-undang, peraturan). Sedangkan definisi dari kata efektif yaitu suatu
pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-tujuan yang tepat dari
serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan pilihan dari beberapa
pilihan lainnya. Efektifitas bisa juga diartikan sebagai pengukuran
keberhasilan dalam pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan. Misalnya
jika suatu pekerjaan dapat selesai dengan pemilihan cara-cara yang sudah
ditentukan, maka cara tersebut adalah benar atau efektif.
Referensi
:
honeyzharratih.blogspot.com/2012/.../faktor-faktor-perubahan-dan.h...
www.kerjatop.com/pengertian-efektif-dan-efisien.html
- Amerika Serikat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar